BARRU - Berbagai upaya terus dilakukan untuk menangani masalah kesehatan terutama Stunting. Program percepatan penurunan pun dilakukan dengan melibatkan berbagai pihak.
Hal tersebut ditegaskan oleh Anggota Komisi IX DPR RI fraksi Partai NasDem drg. Hj. Hasnah Syam, MARS., saat bertatap muka dengan ratusan warga masyarakat Latappareng, Desa Ajakkang, Kecamatan Soppeng Riaja, Kabupaten Barru, Selasa (27/9/2022).
Tatap muka Anggota DPR RI Hasnah Syam bersama warga masyarakat ini dikemas dalam kegiatan sosialisasi Gerakan Masyarakat Sehat (Germas) Percepatan Penurunan Stunting dan Vaksinasi Covid19, bekerjasama dengan Kementerian Kesehatan (Kemenkes RI).
Kegiatan tersebut juga dihadiri langsung oleh Analisis Kebijakan Madya Kementerian Kesehatan RI, Dirjen Kesehatan Masyarakarat, Punto Dewo, M. Kes.
"Gerakan masyarakat hidup sehat (Germas) sangat relevan untuk menjawab permasalahan stunting, dengan menerapkan gaya hidup sehat", kata Hasnah Syam mengawali sambutannya.
Hasnah yang juga Ketua PKK Barru ini menegaskan bahwa Covid-19 masih ada. Masyarakat diharap tetap waspada dengan menjaga protokol kesehatan dan lengkap vaksinasi Covid-19 sampai dosis booster dan menerapkan pola hidup sehat untuk menjaga daya tahan tubuh.
"Untuk percepatan penurunan stunting dan Covid-19 diperlukan kerjasama semua pihak baik dari pihak pemerintah maupun pelibatan aktif masyarakat. Dengan masyarakat sadar untuk melaksanakan gaya hidup sehat, berbagai permasalahan kesehatan akan dapat terurai, dan terpecahkan satu-satu. Gerakan masyarakat hidup sehat mengajak semua pihak / semua tatanan bersama-sama berperilaku hidup sehat", terangnya.
Camat Soppeng Riaja Charly R. Fisher menyampaikan ucapan terima kasih atas adanya kegiatan ini yang di inisiasi oleh Anggota DPR RI Fraksi Nasdem drg . Hj. Hasnah Syam.
"Kegiatan sosialisasi ini sangat bermanfaat untuk masyarakat Soppeng Riaja. Malalui kegiatan ini, masyarakat bisa mendapatkan pengetahuan terkait gerakan masyarakat hidup sehat. Selaku Pemerintah Kecamatan Soppeng Riaja mengucapkan terima kasih kepada Bu Dokter dan Kemenkes RI", ucapnya.
(Ahkam)